Rabu, 16 Oktober 2013

Mengenal Lebih Dekat Pantai Sawarna

Pantai Sawarna merupakan tempat wisata pantai baru di sisi selatan Propinsi Banten. Dan sejak tahun 2000-an mulai banyak pengunjung yang mengunjungi Pantai Sawarna. Nama Pantai Sawarna populer lewat dunia maya dan termasuk obyek wisata baru yang populer. Tempat wisata lain yang potensial menjadi tempat wisata baru adalah Pantai Indrayanti di Yogyakarta dan Situs Gunung Padang di Cianjur Jawa Barat.

Kawasan ini dulunya berupa hutan pantai yang dikenal dengan nama Desa Siluman. Kawasan eks desa siluman itu kini bangkit menjadi tujuan wisata yang lebih menarik daripada Pelabuhan Ratu di Sukabumi. Pantai ini masih berada dalam satu garis pantai dengan Pelabuhan Ratu. Kawasan ini dapat dikatakan sebagai mutiara baru di selatan Banten.
Dengan adanya niat dan segala informasi sedikit yang saya cari di google , ahirnya kami. Saya dan teman kampus ingin berangkat kesana dengan modal pas pasan. Kita ber 6 orang 3 motor. Iah kami pake motor , kenapa pake motor ? Karena menurut gogling kami , daerah sana jalannya berupa jurang dan aspal yang belum di aspal, masih batu batu. jadi kita bermain aman saja dengan menggunakan motor.
Kami melakukan perjalanan membutuhkan waktu dari jam 1 siang sampai jam 7 malam kira kira 7 jam itupun kami jalan santai dan selalu beristirahat . Kami mengambil rute padeglang yang ke arah pantai Pelabuhan Ratu yang ada di Sukabumi yang katanya jalan yang efektif. Tanpa macet dan jalanan yang bagus. Jalan yang bagus hanya sampai pelabuhan ratunya saja , kalau kalian sudah melewati pelabuhan ratu , tingkat kewaspadaan harus siaga karena jalan sudah mulai tidak bagus , banyak lubang lubang dan pinggir-pingirnya jurang batuan tidak terlalu terjal tapi kalau kalian jatuh kesana lumayan sakit kayanya.
Dalam perjalana kami Alhamdulilah sama sekali tidak ada hambatan. Oh iah kami juga mengandalkan gps , karena penduduk sana jarang-jarang. 
Setibanya kami di desa sawarna, kecamatan Bayah , Kabupaten Lebak, Banten. Pantai ini memiliki keunikan. Gerbang pantai Sawarna dengan Desa Sawarna dipisahkan oleh aliran sungai dangkal yang cukup lebar. Siapapun yang ingin pergi ke desa tersebut harus melewati jembatan kayu gantung.  Tentu in imenjadi pengalaman unik dan menantang layaknya sedang mengikuti outbound. Disana ada 'calo' yang menawrkan homestay atau rumah rumah untuk disewakan . Harga relatif. Kami mengambil Homestay yang harganya kisaran 350rb (kalau tidak salah)  1hari 1 malam. 
berikut gambar homestaynya 


Lumayan kan dengan harga segitu. Karena kami sampai ke sawana malam kami langsung istirahat tidur.

Yang keren dari pantainya itu ombaknya sama siluet sorenya sama kesunyiannya . Disana kami hanya menemukan warga asli sana wisatawan sangat jarang sekali kalau sekarang kayanya sudah mulai banyak. 
nih siluet sorenya 


Noh liat kan ini pantai masih sepi 


Terus kalo kalian jalan lagi 1km ke arah barat kalian nemu ini nih 


Namanya batu dua , tapi kurang tau nama aslinya apaan hehe itu nama dari saya aja.

Udah segitu dulu. 

Note : Recomended buat kalian yang duitnya pas pasan tapi mau menang  banyak 

Nama : Teguh Wicaksono
NPM  : 27211067
Kelas  : 3EB12 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar